Kebebasan beribadah


Mengapa jaman sekarang semakin banyak orang yang menjelek-jelekkan pemerintah? Memang, kuakui, pemerintahan mereka banyak kekurangannya, tapi bukan berarti dengan begitu lantas kita bisa mencela-cela seenaknya. Bukankah berdirinya mereka di “singgasana” pemerintahan adalah karena pilihan kita? Tidak merasa memilih? Nah karena tidak memilih itu pula lah yang menyebabkan mereka berdiri di posisinya sekarang.

Bukan maksudku untuk manut-manut juga pada mereka karena mereka pemimpin, tidak. Patuhlah jika menurut kalian mereka benar, dan ingatkanlah jika menurut kalian mereka salah. Ingatkan dengan cara yang baik, santun, bukan dengan kekerasan, juga tidak mempermalukan dan merendahkan mereka. Manusia mana sih yang mau dipermalukan, direndahkan?

Seburuk-buruknya pemerintah sekarang, kita masih harus bersyukur karena kita diberi kebebasan beribadah. Adzan magrib masih diputar di televisi, adzan setiap waktu shalat masih berkumandang di berbagai masjid, salat jumat masih ditegakkan, salat di hari raya Idul fitri dan Idul adha masih diperbolehkan, wanita berhijab tidak dilarang (meskipun masih ada segelintir perusahaan yang melarang).

Untuk itulah paling tidak kita berterimakasih dan berhenti mencela mereka. Kalau memang merasa mereka salah, berbuatlah sesuatu, jangan sekedar mencela di belakang.

Wallahu a’lam.

0 Response to "Kebebasan beribadah"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel