Day-19: Yang malam diurus pagi, yang pagi diurus malam. Eh?
Hari sabtu
kemarin ada acara seminar orangtua murid di sekolah anakku. Ada satu hal yang
sangat berguna menurutku dan dapat menjadi pembiasaan baru bagiku. Sebenarnya
hal ini pernah kulakukan, sekali-sekali, dan tidak sadar bahwa ini bisa
dijadikan kebiasaan. Apa itu?
Inillah yang
dikatakan pembicaranya, "biasakan urusan pagi diurus malam, dan urusan
malam diurus pagi." Maksudnya bagaimana? Sang pembicara mencontohkan
begini, untuk urusan sahur, malam sebelum sahur ditanya, anak mau bangun jam
berapa, cara banguninnya bagaimana, kalau ngga bangun juga mau diapain, sahurnya
mau apa, dan sebagainya. Jadi malam sebelumnya sudah ada perjanjian tentang
bagaimana besok pagi. Nah pas sahur nanti tinggal ditagih. Begitu juga misalnya
untuk urusan buka.
Nah disinilah pentingnya membiasakan menepati janji pada anak. Sebab, naluri anak adalah meniru orangtua. Kalau orangtuanya membiasakan selalu menepati janji sejak anak itu masih bayi, meski (menurut sebagian orang) mereka belum mengerti. Dan
kalau kita biasa begitu, insyaallah anak menepatinya.
Nah, sekarang ini
sedang aku coba praktekkan untuk membiasakan dia bangun pagi, biar sekolahnya
ngga telat melulu :p Semoga berhasil. :)
1 Response to "Day-19: Yang malam diurus pagi, yang pagi diurus malam. Eh?"
wah ini nie calon bapak yang di harapkan selulur keluarga :p
tantangan kreatif blogger Event blogger berhadiah mingguan
Post a Comment